Awesome! Indahnya Pesona Tebing Keraton, Yuk Segera Kunjungi!
Bandung Jawa Barat Tebing KeratonIndahnya Pesona Tebing Keraton |
infobacktravel.blogspot.com - Indahnya Pesona Tebing Keraton - Bagi sobat backpackers yang ingin traveling sambil berpacaran, wisata Tebing Keraton menjadi opsi yang tepat untuk kamu. Tempat wisata alam ini merupakan sebuah tebing yang berada di dalam kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda. Tebing ini terletak di Kampung Ciharegem Puncak, Desa Ciburial, Bandung, Jawa Barat. Dari atas tebing tersebut, sobat backpackers dapat menikmati pemandangan spektakuler, yaitu berupa hamparan hutan yang elok serta menyegarkan mata. Pastinya, pemandangan yang "fresh" ini dapat membawa romantisme tersendiri bagi kamu serta pasanganmu.
Tempat wisata baru di Bandung yang satu ini baru muncul sekitar bulan Mei 2014. Adapun penemu dari Tebing Keraton Bandung ini namanya Pak Asep. Kalau sobat backpackers kesana, kalian bakal tahu asal muasal tebing ini karena disana pun juga ada papan informasi mengenai cikal bakal Tebing Keraton. Pak Asep sendiri menamakan tebing di bandung ini dengan istilah Tebing Keraton karena rasa kagum serta apresiasianya yang luar biasa akan keindahan alam yang ada di sekitar Tebing Keraton dan juga dari apa yang dilihat dari puncak atas tebing Bandung yang fenomenal ini.
Ada Apa Sih di Tebing Keraton Bandung?
Nah ini nih pertanyaan yang wajib hadir di benak sobat backpackers sebelum berpetualang ke tempat yang baru. Disini kalian bakal nemuin view dari ketinggian Bandung yang beda dari biasanya. Apabila sobat pernah berkunjung ke tempat wisata alam bandung lainhya seperti Bukit Bintang di dago, atau Caringin Tilu di wilayah Bandung Timur, yang mana kamu akan disuguhi gemerlap lampu kota metropolitan Bandung yang eksotis dan romantis terutama di senja dan malam hari, maka di Tebing Keraton ini para pengunjung yang datang ke sini akan disuguhi dengan hamparan pemandangan hijau penuh aura ketenangan berupa lebatnya hutan belantara yang begitu spektakuler. Yang membuat Tebing Keraton ini ramai didatangi memang karena pemandangannya yang awesome terhampar luas lebih dari 180 derajat. Hutan yang penuh dengan pepohonan hijau menghiasi pemandangan lembah dan gunung-gunung di sekitarnya. Yang bikin tambah keren adalah saat ada kabut dimana pergerakan kabut yang melayang-layang meluncur di sela-sela pepohonan kemudian menghilang ditelan terangnya langit.
Sunrise di Tebing Keraton Bandung |
Pemandangan di sini pun akan semakin bertambah eksotis dan romantis apabila sobat datang sebelum matahari terbit untuk menyambut keindahan hamparan pemandangan saat Sunrise. Pemandangan saat sinar matahari terbit memberikan sensasi pagi hari yang sangat eksotis dan romantis. Sinar matahari yang membelah kabut tercipta laksana busur-busur panah indah yang menusuk bumi yang tercipta diantara kabut tipis tentunya akan menjadi momen indah untuk diabadikan kamera para fotografer.Tidak hanya di waktu pagi hari dengan momen sunrise nya, momen yang tak kalah serunya untuk kamu lewatkan adalah saat menjelang sore hari untuk melihat dan merasakan episode Sunset. Sobat backpackers dapat menikmati indahnya langit yang biru dengan warna keemasan yang melingkupi jajaran perbukitan yang dibawahnya terdapat kawasan hijau hutan Djuanda. Tak hanya itu, bahkan sobat dapat menyaksikan keindahan Tangkuban Parahu yang tampak dari kejauhan ketika disinari cahaya matahari menjelang terbenam.
Sedikit tips buat sobat backpackers yang ingin berkunjung ke Tebing Keraton, usahakan untuk memakai jaket dan sepatu. Hal ini dikarenakan hawa lokasi wisata tersebut cukup dingin apalagi pagi hari dan sobat juga perlu hati-hati juga tempat berpijak sobat di tebing ini karena kondisi tanah di sana berupa tanah kering berpasir yang cukup licin bila dipijak. Oleh karena itu, sobat perlu berhati-hati jika ingin berfoto di batu-batu yang posisinya cukup berbahaya di ujung tebing. Saat ini sekeliling Tebing Keraton sudah dipagari sehingga cukup aman bagi yang bawa anak-anak. Batu keren yang terletak di ujung untuk spot selfie masih bisa diakses secara ilegal, namun harap berhati-hati supaya tidak tergelincir ke bawah. Di tempat wisata yang cukup tinggi ini, sobat akan dikenakan biaya masuk yaitu sebesar Rp 11.000/orang dan Rp 76.000 untuk WNA include asuransi. Untuk sobat yang membawa kendaraan, tarif parkir untuk motor dibanderol Rp 5.000 dan untuk mobil Rp 10.000.
Cara Menuju Tebing Keraton Bandung
Ada banyak alternatif yang dapat kamu pilih untuk mencapai lokasi wisata Tebing Keraton. Mulai dari membawa kendaraan roda empat hingga sepeda motor. Menggunakan kendaraan roda dua seperti sepeda motor adalah alternatif yang relatif paling aman dan kooperatif dengan kondisi jalanan menuju kawasan puncak tebing keraton.. Walaupun kendaraan roda empat seperti mobil dapat dipaksakan masuk ke dekat tebing Keraton, namun situasi serta kondisi jalanan yang menanjak dan terdapat jurang yang curam serta berbatu, sobat backpackers harus ekstra waspada untuk menyusuri jalanan ini. Sobat backpackers dapat menggunakan sepeda apabila memungkinkan karena lokasi ini juga sering dijadikan trek atau tempat berkumpul para penyuka Gowes.
Sebetulnya akses menuju tempat wisataa Tebing Keraton tidak terlalu sulit juga untuk dijangkau. Apabila sobat memulai perjalanan dari pusat kota kembang Bandung, mulailah mengikuti arah kawasan wisata Dago Pakar kemudian dilanjutkan ke arah jalan menuju Tahura atau Taman Hutan Raya Djuanda. Setelahnya, maka kamu akan melewati sebuah gerbang. Setelah melewati Jalanan berbatu dan berhawa sangat sejuk melewati rumah-rumah penduduk dan perkampungan sobat akan menemukan sebuah warung dengan papan baliho yang berukuran cukup besar bertuliskan ”Warung Bandrek” atau populer dengan nama Warban.
Jalan Setapak Menuju Ujung Tebing Keraton |
Lalu dari salah satu tempat peristirahatan di sekitar lokasi wisata Tebing Keraton warung bandrek tersebut, wisatawan bisa memarkirkan kendaraannya di sini. Selanjutnya wisatawan setelah cukup istirahat dan mengisi tenaga dengan aneka jajanan serta minuman hangat khas sunda bandrek dapat kembali melanjutkan perjalanan dengan cara berjalan kaki atau naik ojek yang berasal dari warga sekitar lokasi wisata alam Tebing Keraton Bandung.
Berikut ini petunjuk arahan yang lebih terperincu untuk menuju lokasi wisata Tebing Keraton Bandung start dari Mcd Simpang Dago.
- Dari McD Simpang Dago lurus terus ke arah Sheraton sampai melewati Dago Tea House dan Terminal Dago.
- Tidak jauh dari Terminal Dago, ada jalan bercabang. Yang ke kiri menuju Dago Giri, yang ke kanan ke arah Bukit Dago Pakar. Ambil jalan ke kanan.
- Beberapa ratus meter ada cabang lagi. Yang kiri ke Dago Bengkok. Yang kanan masih ke arah Bukit Dago Pakar. Kembali ambil yang kanan
- Beberapa ratus meter dari sana, dekat Indomaret di sisi kiri jalan, ada belokan ke kiri ke arah Tahura (Taman Hutan Raya) Ir. H. Juanda. Beloklah ke kiri!.
- Jalanan menanjak beberapa ratus meter, di sebelah kiri ada gerbang masuk dan tempat parkir luas untuk Tahura, masih lurus terus.
- Tidak jauh dari sana ada jalan bercabang di dekat warung. Jalanan ke kanan ada tulisan Bukit Pakar Utara. Beloklah ke kanan!.
- Dari sini jalanan makin menanjak. Dulu kondisi jalanannya rusak sekali. Aspalnya sudah banyak yang habis sehingga permukaannya berbatu-batu. Namun sekarang sebagian besar jalanannya sudah aspal/beton. Hanya ada sebagian yang masih rusah parah dan berlubang besar. Dari sini jalanan akan melewati hutan di sisi kiri.
- Terus sampai ada tulisan ‘Warban’ atau Warung Bandrek. Di sini tempat para pesepeda berkumpul sambil minum bandrek. Tidak jauh dari Warban, ada cabang.
- IMPORTANT NOTE: Berdasarkan pengalaman, jalanan ke kiri di-blok oleh para ojek lokal dan para pengunjung akan dipaksa belok dan parkir di lahan parkir yang sudah disediakan di sebelah kanan. Dari sana pengunjung akan dipaksa naik ojek. Silakan negosiasi dengan mafia ojegk tersebut. Kalau bisa sogok mungkin boleh naik ke atas dengan kendaraan sendiri, tapi dari hasil investigasi kemarin katanya semua mobil tidak diperbolehkan naik ke atas dengan alasan jalanan rusak dan lahan parkir terbatas. Tarif ojek sekitar Rp 50.000,- per orang dan bisa ditawar (katanya). Kalau mau jalan kaki masih 2 km.
Jalan Menuju Tebing Keraton Bandung - Kalau sudah lewat halangan ojeg tersebut, dari sana jalan terus, di kanan mulai tampak pemandangan bukit-bukit hijau serta rumah-rumah di lereng bukit. Tak berapa lama kemudian akan tampak pemukiman warga. Jalanan akan terlihat berbelok ke kanan, ikuti jalan terus sampai habis pemukiman warga.
- Tidak jauh dari sana ada belokan ke kiri yang agak curam. Ambil belok kiri. Di belokan itu ada papan penunjuk sementara.
- Hanya sekitar 100 meter terakhir, jalanan sangat curam dan berbatu-batu. Tak lama kemudian ada beberapa warung di sebelah kanan dan di sisi kiri ada bangunan seperti gapura yang merupakan pintu masuk ke Tebing Keraton. Tiket masuk pengunjung Lokal Rp 11.000,-, Dari pintu masuk sudah ada jalur yang sangat nyaman dan aman berupa paving block sampai ke viewing point. Welcome to the awesome Tebing Keraton!